Maret 26, 2025

Tak Di Undang Dalam Musrenbang, Ketua DPK KNPI Kecamatan Tambelang Meradang

Screenshot_20250214-210519
Spread the love

MARDHIKAnews.com KAB. BEKASI, – Ketua Dewan Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPK KNPI) Kecamatan Tambelang merasa geram oleh pihak Kecamatan Tambelang karena tak di ikut sertakan dalam acara Musrenbang, Jumat (14/02).

Selaku Ketua DPK KNPI Kecamatan Tambelang, Tamin mengaku kecewa dengan sikap Camat Tambelang. Karena menurutnya KNPI adalah organisasi OKP di Kecamatan Tambelang.

“KNPI merupakan wadah tempat berhimpun nya Organisasi Kepemudaan (OKP), seperti GP Ansor, Pemuda Pancasila, Kosgoro, HMI, PMII, srikandi PP, Fataya NU, IPNU, IPPNU dan masih banyak lagi yang seharusnya dilibatkan sebagai mitra pemerintah,” paparnya

“KNPI itu ibarat kereta, keretanya satu gerbongnya banyak,” imbuh Tamin.

Dengan tidak dilibatkan pada proses musyawarah perencanaan pembangunan ini, dia menganggap tidak ada itikad baik untuk membangun SDM pemuda yang tergabung di dalam Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada di Tambelang.

*Padahal, momentum ini sangat sakral dan penting bagi KNPI untuk membahas dan mengusulkan aspirasi para pemuda untuk membangun SDM Pemuda di kecamatan Tambelang” ulasnya

“Ini sangat penting, karena kalo saya lihat hari ini dalam proses Musrenbang, yang di bahas hanya pembangunan infrastruktur yang saya rasa itu sudah cukup lumrah. Tapi kalo pembangunan tentang SDM masyarakat Tambelang khususnya kepemudaan itu tidak ada,” tegasnya..

“Yang jelas usulan saya akan mendorong tentang pemberdayaan, pelatihan, tentang kepemudaan.Karena tidak di undang saya tidak hadir dong, saya tidak mau jadi tamu tidak di undang,” ucapnya kesal.

Tamin menegaskan bahwa Kecamatan Tambelang tidak memperhatikan dan melihat peran KNPI sebagai wadah kepemudaan.

Menanggapi hal tersebut Camat Tambelang Drs. Cecep Supriyadi MM membantah adanya kejadian tersebut.
Dia mengatakan bahwa semua pihak di undang dalam musyawarah perencanaan pembangunan tingkat kecamatan Tambelang.

“Di undang semua, jadi tokoh pemuda semuanya di undang,” tukasnya.

Camat juga mengatakan bahwa undangan diberikan oleh tim yang mendistribusikan undangan ke seluruh peserta Musrenbang.

“Itu ada timnya sendiri yang mendistribusikan undangan,” imbuhnya.

Sementara anggota DPRD Kabupaten Bekasi komisi II dari partai Gerindra, Darissalam, sangat menyayangkan jika benar pihak Kecamatan Tambelang tidak mengundang organisasi KNPI.

Darissalam mengungkapkan pentingnya peran serta organisasi KNPI untuk diikut sertakan pada kegiatan Musrenbang Kecamatan.

“Peran serta pemuda dalam pembangunan kan penting juga, harusnya di undang,” ucap Ia.

Darissalam merespon keluhan DPK KNPI Kecamatan Tambelang yang merasa tidak mendapatkan undangan Musrenbang kecamatan Tambelang tahun 2025.

“Manakala tidak di undang kita harus respon juga, harus proaktif lah minimal kenapa kok tidak di undang sebelum pelaksanaan. Alasannya apa mungkin karena kelalaian atau kelupaan bisa terjadi,” ucap Anggota DPRD Kabupaten Bekasi komisi II dari partai Gerindra, H. Darissalam.

Ia menegaskan seharusnya seluruh pihak yang berkepentingan wajib dilibatkan dan di undang untuk ikut serta pada Musrenbang.

“Harusnya kami di undang unsur dari pemuda, itu intinya harus di undang,” tandasnya. (AR)