Yel – yel “Siapa Kita ?!”.. NU !!, NKRI ?!!…. Harga Mati !!!, Pancasila ?!… Jaya !!,” Menggema di Ponpes Al Ikhwaniyah
MAHARDHIKAnews.com PONDOK AREN, — Hari ketiga acara PD PKPNU yang dilaksanakan oleh MWC NU Pondok Aren di Ponpes Al Ikhwaniyah berjalan lancar dan tetap penuh semangat.
Ini bisa dibuktikan dengan pernyataan beberapa peserta yang ditemui oleh awak media Mahardhikanews.com disela-sela istirahat makan siang.
“Alhamdulillah, saya sangat senang bisa ikut acara ini,” ujar Kyai Suwardi, salah satu peserta dari Pondok Kacang Timur, Pondok Aren Tangsel.
Selaku ketua Tanfidziyah PRNU Pondok Kacang Timur dirinya memang diwajibkan untuk mengikuti acara ini guna dinyatakan sebagai kader pengurus NU.
Namun setelah mengikuti acara ini, bukan karena kewajiban pada akhirnya yang dirasakan oleh Suwardi, namun sebuah kebutuhan, Minggu (08/12).
“Ini memang sangat kita butuhkan sebagai pengurus NU maupun kader penggerak. Karena dengan mengikuti kegiatan ini kita jadi tahu bagaiman seharusnya bersikap sebagai anak bangsa Indonesia” imbuhnya.
Dengan mengetahui sejarah perkembangan Islam di Indonesia dan cara dakwah Walisongo yang jadi rujukan dakwah NU selama ini, dia merasa bahwa hal tersebut sangat perlu diketahui dan ditanamkan pada seluruh anak bangsa.
“Yel-yel siapa kita, NKRI harga mati dan Pancasila Jaya yang kita terus gemakan melalui bimbingan para instruktur, seolah benar-benar merasuk dan tertanam kuat di dalam dada” terang Suwardi.
Menurutnya, dengan terus meneriakan yel-yel seperti itu, membuat rasa cinta kita pada negeri ini semakin dalam.
Dia berharap semua pengurus NU baik itu di tingkat ranting hingga MWC khususnya di ranting yang dipimpinnya bisa ikut acara ini.
“Dengan pengetahuan dan rasa cinta kita pada tanah air, insya Allah negara kita bisa terjaga dari kehancuran seperti yang terjadi di negeri Timur Tengah sana, dimana banyak terjadi perang saudara” katanya.
Berdasarkan hasil pantauan awak media, memang disetiap sesi selalu terdengar jargon seperti ini diteriakan, ditambah dengan lagu Yalal Wathon dan lantunan sholawat nabi Muhammad SAW. (Ivan)