Januari 26, 2025

Mubaligh Dakil Bikin Jama’ah Enggan Beranjak Pulang Saat Tampil di Masjid Al Muiz Kavling Kinayungan 105

IMG-20231023-WA0049
Spread the love

MAHARDHIKAnews.com TANGERANG SELATAN, — Dakwah Keliling (Dakil) Nahdlatul Ulama Tangsel yang di gawangi oleh KH. Hasan Asari Oramahi (Ki Ao), DR. Moch Zein Lc., MA., Ustadz Jaka Cinta S.Pdi., dan Ki Irfan Abatasa, kembali tampil di Masjid Al Muiz Graha Kinayungan 105, Pondok Kacang Barat Pondok Aren Tangsel dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dengan gaya khasnya, Ki Ao yang berkolaborasi dengan pimpinan majelis dzikir dan sholawat Sabilal Muhtadin Ki Irfan Abatasa, mampu membawakan acara dengan segar dan meriah.

Suasana semakin hidup dengan penampilan DR. Moch Zein sebagai penceramah pertama. Dosen UIN Syarif Hidayatullah yang ahli ilmu Syariah Islam ini memang mumpuni menghidupkan suasana, dan membuat ceramahnya enak untuk dinikmati jama’ah yang hadir.

Gaya ceramahnya yang komunikatif dan segar, tak urung membuat Lurah Pondok Kacang Barat Yunita S.Sos., merogoh koceknya guna memberikan donasi bagi peserta kuis yang dilaksanakannya ditengah ceramahnya.

Tak kalah dengan penampilan DR. Zein, Ki Jaka Cinta sebagai penceramah utama mampu membuat suasana perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW ini semakin penuh cinta.

Tutur katanya yang lembut namun diwarnai ketegasan yang terkadang membuat jama’ah tersadarkan dengan kekeliruannya selama ini dalam menyikapi kehidupan, seolah menghipnotis para jama’ah.

Humor segar namun penuh makna dan arti yang disuguhkan Ki Jaka Cinta, membuat hadirin seolah enggan meninggalkan masjid Al Muiz meski acara sudah berakhir.

Mereka nampak menikmati dan menyimak apa yang disampaikan oleh para mubaligh Dakil seolah tak ingin acara ini berakhir.

Acara yang dihiasi dengan santunan bagi anak yatim dan dhuafa ini juga dimeriahkan oleh penampilan tim hadroh Sabilal Muhtadin pimpinan Ustadz Adib Mujab, dengan MC Ustadz Riswanto dan Maharani Irfansyah Putri.

Nampak hadir Lurah Pondok Kacang Barat Yunita S.Sos., Ketua RW 09 Suratman, para tokoh agama dan masyarakat Graha Kinayungan 105. (Red)