Wakil Walikota Tangerang H Sachrudin Lantik Pengurus Bamus Maskot Tangerang Secara Kolektif
MAHARDHIKAnews.com. Tangerang,- Setelah terpilih secara aklamasi melalui tahapan musyawarah besar badan musyawarah masyarakat kota Tangerang, yang di lakukan beberapa bulan lalu.
Wakil Walikota Tangerang H. Sachrudin pun resmi melantik H. Heri Susanto sebagai ketua umum Bamus Maskot Tangerang serta jajaran pengurus Dewan Pimpinan Cabang ( DPC ) periode 2022 – 2027 secara kolektif di stadion Benteng Reborn 18/03.
Acara pelantikan berlangsung secara khidmat dan disaksikan langsung oleh masyarakat kota Tangerang.
Sebelum melantik pengurus Bamus, Sachrudin juga kembali mengikrarkan janji anggota Bamus dan di ikuti seluruh anggota Bamus.
Wakil Walikota Tangerang H Sachrudin meminta agar seluruh jajaran Bamus Maskot Tangerang agar bekerja sesuai dengan AD / ART dan ikrar yang di ucapkan adalah bentuk tanggung jawab yang harus dilaksanakan.
” Pernyataan ikrar janji yang telah di ucapkan secara bersama oleh seluruh anggota Bamus menjadi tanggung jawab besar dan harus berjalan sesuai dengan AD/ART yang ada.
Sebagai pendiri Bamus Maskot Tangerang Sachrudin mengharapkan kehadiran Bamus dapat menyelaraskan visi misi dengan ormas yang ada serta stakeholder untuk kemajuan kota Tangerang.
Ketua umum Bamus Maskot Tangerang H. Heri Susanto mengatakan bahwa” visi misi Bamus Maskot Tangerang akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat kota Tangerang.
“Bamus Maskot kedepan harus menjadi pemersatu semua elemen dan potensi masyarakat baik perorangan, kelompok, maupun organisasi, agar saling sinergi sehingga terjadinya harmonisasi antar sesama, dengan begitu akan terciptanya suasana yang tertib, aman, damai dan nyaman demi mendukung kemajuan dan pembangunan serta investasi di Kota Tangerang,”.
Beliau menambahkan” Salah satu bentuk kepedulian Bamus Maskot adalah mengangkat kearifan lokal dibidang seni budaya.
” kita akan memfasilitasi budaya -budaya yang ada di kota Tangerang seperti pencak silat betawi, palang pintu, barongsay, kasidah, hadroh, karinding, tarian dan lain-untuk tampil dalam setiap kegiatan atau event, baik yang diadakan oleh pemerintah atau swasta sehingga bisa dilestarikan dan di kenal masyarakat,” ujar Heri Susanto.
Dalam event tersebut, badan musyawarah masyarakat kota Tangerang ( Bamus Maskot Tangerang ) juga mengenalkan makanan tradisonal seperti dodol, geplak, sagon, biji ketapang, kie putu kering dan lain-lain melalui bazar dan kerjasama dengan UMKM.
” Keberadaan Bamus Maskot Tangerang harus bisa memberikan kontribusi positif dan produktif di masyarakat khususnya masyarakat Kota Tangerang,” tutup Heri.
( Jun )